Nama lengkapnya adalah Rio Angga, seorang pria yang telah mengalami perjalanan hidup yang luar biasa dari dunia hiburan malam menuju jalan hidup yang penuh berkah setelah memilih untuk berhijrah. Sebelumnya, Rio bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan besar di Jakarta yang bergerak dalam bisnis hiburan malam. Selama hampir 14 tahun, dia mencari nafkah di sana dengan penghasilan yang lebih dari cukup, sering kali mendapatkan bonus yang membuatnya hidup lebih dari nyaman.
Meskipun tahu bahwa pekerjaannya terlibat dalam bisnis haram seperti minuman keras, Rio pada awalnya tidak benar-benar memperhatikan aspek halal-haram dalam kehidupan sehari-harinya. Bagi Rio, agama hanyalah identitas pribadi tanpa pengaruh yang nyata dalam tindakan dan keputusannya. Ia lebih terbuai dalam pergaulan bebas dan gaya hidup malam yang menggoda dengan segala kenikmatan duniawi seperti minuman keras dan narkoba.
Namun, pada usia 30 tahun, kehidupannya mulai terasa hampa meskipun ia sudah meraih kesuksesan materi. Ia merasa kehidupannya seperti terbalik, di mana malam seolah menjadi siang dan siang menjadi malam. Kegelisahan dan perasaan kosong mulai merayap dalam hatinya. Rio mencoba mencari kebahagiaan dalam harta benda dan kesenangan duniawi, tetapi semua itu hanya membuatnya semakin terpuruk.
Perubahan besar terjadi lima tahun sebelum akhirnya Rio mengambil keputusan besar untuk berhenti dari pekerjaannya. Fitnah dan tuduhan palsu tentang penggelapan dana perusahaan membuatnya semakin tersudut di tempat kerjanya. Meskipun ia mencoba untuk tetap tenang dan menjaga loyalitasnya, reputasinya sebagai karyawan yang jujur dan loyal mulai dipertanyakan. Akhirnya, Rio memutuskan untuk resign pada tahun 2016 tanpa prosedur yang lengkap, mengakhiri karier lamanya di dunia hiburan malam.
Setelah meninggalkan pekerjaannya, Rio memulai fase baru dalam hidupnya. Meskipun ekonomi keluarganya sempat terguncang, Rio tidak pernah kehilangan harapan dan terus berdoa kepada Allah ﷻ. Dari keahliannya dalam memasak, Rio memulai usaha katering sebagai jalan hidup yang halal. Meskipun awalnya penuh tantangan, usahanya mulai menunjukkan tanda-tanda keberhasilan yang mengesankan.
Pada tahun kedua usahanya, bisnis kateringnya semakin berkembang pesat. Rio bersyukur karena mendapat dukungan penuh dari keluarganya dalam perjalanan hijrahnya ini. Mereka berbagi keyakinan bahwa setiap perubahan yang baik yang mereka jalani adalah anugerah dari Allah ﷻ. Rio juga aktif dalam berbagai komunitas keagamaan dan semakin mendalami ajaran Islam.
Perjalanan umrah menjadi titik balik spiritual bagi Rio dan keluarganya. Perjalanan ini menjadi bukti janji Allah ﷻ yang tak terduga. Sebelum berangkat, mereka mengikuti bimbingan manasik untuk persiapan umrah, memperdalam pemahaman mereka tentang ibadah yang suci dan ketaatan kepada Allah ﷻ.
Kembali dari Tanah Suci, Rio dan keluarganya terus berjuang untuk menjadi muslim yang lebih baik. Mereka menemukan kedamaian dan kebahagiaan dalam hidup halal mereka. Rio percaya bahwa setiap langkah hidup yang mereka lalui dengan mengikuti petunjuk Allah ﷻ pasti mendatangkan balasan terbaik dari-Nya.
Kini, Rio tidak hanya menikmati kesuksesan dalam usahanya, tetapi juga memiliki keluarga yang bahagia dan damai. Anak-anaknya tumbuh dalam lingkungan yang penuh kasih dan keteladanan dari kedua orangtuanya. Rio berpesan kepada semua orang untuk tidak takut memulai perubahan yang baik dan selalu mengajak Allah ﷻ dalam setiap langkah kehidupan.
Cerita ini ditulis kembali dari: https://www.republika.id/posts/9611/rio-angga-hidup-penuh-berkah-usai-hijrah